“Kami akan menyalurkan 5 ribu orang setiap tahun dan juga membuka kesempatan untuk pekerja migran, terutama yang bekerja sama dengan Korea dan Jepang,” jelasnya.
Bagi yang berminat menjadi pekerja migran, mereka akan menjalani pelatihan bahasa dan keahlian sesuai dengan negara tujuan. “Setelah menguasai bahasa, kami akan mengarahkan mereka bekerja di negara-negara tersebut, dengan gaji mencapai 25 hingga 40 juta per bulan,” tambah Kang DS.
Tak hanya itu, Kang DS juga berencana mengadakan pelatihan kewirausahaan bagi milenial dan Gen Z yang berminat. Pelatihan ini meliputi marketing digital, make-up artist, animasi, konveksi, otomotif, dan berbagai jenis pelatihan usaha lainnya.
“Selain pelatihan, kami juga akan memberikan bantuan alat sesuai bidang yang diinginkan serta permodalan melalui pinjaman bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan,” jelas Kang DS.
Selama 3,5 tahun memimpin Kabupaten Bandung, Kang DS dengan 13 program prioritasnya berhasil menjalankan program-program pro-rakyat yang menyentuh masyarakat kecil.
“Saya yakin, program menciptakan 50 ribu lapangan kerja dan wirausaha muda ini akan melahirkan pekerja handal dan pengusaha sukses yang pada gilirannya akan membuka lapangan kerja baru, berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bandung,” tutup Kang DS.
Di Pilkada Kabupaten Bandung 2024, Dadang Supriatna kembali mencalonkan diri sebagai Bupati bersama Calon Wakil Bupati Ali Syakieb dalam Koalisi Bedas Lanjutkan.
Pasangan ini diusung oleh 12 partai politik, termasuk PKB, Gerindra, Demokrat, Nasdem, PAN, PDIP, Perindo, PSI, PBB, Gelora, PKN, dan Partai Buruh.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini