Close Menu
Bukamata.idBukamata.id
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Terbaru

Jaga Kondisi di Tengah Liburan, Pemain Muda Persib Serius Siapkan Diri untuk Maung Bandung

Rabu, 18 Juni 2025 15:30 WIB

Kaget Ada Kasino Berkedok Tempat Futsal, Wali Kota Bandung Akui Kecolongan

Rabu, 18 Juni 2025 14:30 WIB

Anies Baswedan di Forum Cendekia Unisba: Dosen Harus Jadi Teladan di Era AI

Rabu, 18 Juni 2025 14:13 WIB
Facebook X (Twitter) Instagram
Terbaru
  • Jaga Kondisi di Tengah Liburan, Pemain Muda Persib Serius Siapkan Diri untuk Maung Bandung
  • Kaget Ada Kasino Berkedok Tempat Futsal, Wali Kota Bandung Akui Kecolongan
  • Anies Baswedan di Forum Cendekia Unisba: Dosen Harus Jadi Teladan di Era AI
  • Purwakarta Siaga: Tanah Bergerak Terus Meluas, Warga Dilarang Mendekat
  • Cegah Guru Dipidana, Dedi Mulyadi Wajibkan Orang Tua Bikin Surat Pernyataan
  • Dukung Pekerja Aman dan Terlindungi, BPJS Ketenagakerjaan Hadir di Job Fair Bandung 2025
  • 4 Fakta Markas Judi di Bandung Berkedok Tempat Futsal
  • Fasset Perkuat Eksistensi di Indonesia dengan Inovasi Kripto Syariah dan Fitur Baru
Facebook Instagram YouTube X (Twitter)
Bukamata.idBukamata.id
Rabu, 18 Juni 2025
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Bukamata.idBukamata.id
Home»Berita

Dedi Mulyadi Sentil PTPN dan Perhutani, ‘Kami Sibuk Menangani, Anda Sibuk Menikmati’

Aga GustianaSenin, 10 Maret 2025 13:34 WIB
Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi. Foto: YouTube.

bukamata.id – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan bahwa upayanya dalam membongkar bangunan yang berdiri di area resapan air di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, akan sia-sia jika PTPN dan Perhutani tidak menghentikan alih fungsi lahan.

Menurutnya, alih fungsi lahan yang terus terjadi, termasuk kerja sama operasi (KSO) dengan pihak penyewa lahan yang melakukan pembangunan di area resapan, memperparah kondisi lingkungan.

“Selain itu, Perhutani juga melakukan penebangan pohon siap panen tanpa mempertimbangkan dampak lingkungan. Jika ini terus berlanjut, maka semua upaya yang telah kami lakukan akan menjadi sia-sia,” ujar Dedi, Senin (10/3/2025).

Hitung Dampak Ekonomi dan Lingkungan

Baca Juga:  Menkes Ukur Lingkar Perut Gubernur Jabar Dedi Mulyadi: Ayo Kempiskan!

Dedi meminta PTPN dan Perhutani menghitung jumlah pendapatan yang diperoleh dari sewa lahan dan penebangan pohon.

Ia menantang kedua pihak untuk membandingkan angka tersebut dengan biaya yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah dalam menangani bencana longsor dan banjir di Bogor, Bekasi, Karawang, Depok, serta daerah lain yang terdampak akibat alih fungsi lahan.

Baca Juga:  Jejak Panjang Tatar Sunda: Dari Kerajaan Kuno Hingga Lahirnya Provinsi Jawa Barat

“Jika dihitung, biaya penanganan bencana yang ditanggung Pemprov Jawa Barat dan pemerintah daerah lainnya jauh lebih besar dibandingkan pemasukan dari sewa lahan dan hasil kayu. Ini jelas tidak sebanding,” tegasnya.

Ajakan Duduk Bersama

Sebagai solusi, Dedi mengajak Perhutani dan PTPN untuk duduk bersama dan membuat rencana evaluasi menyeluruh demi kepentingan bersama. Ia menekankan bahwa langkah-langkah perbaikan lingkungan tidak bisa dilakukan secara sepihak.

Baca Juga:  Peringatan Hari Desa Nasional, Sekda Herman: Spirit Pembangunan Nasional

“Kami sibuk menangani dampaknya, sementara Anda sibuk menikmati hasilnya. Maka, mari kita selesaikan ini bersama,” katanya.

Ia menegaskan, jika kedua pihak memiliki komitmen untuk bangsa, negara, dan masyarakat, maka sudah saatnya mereka menyadari bahwa tindakan yang dilakukan saat ini menimbulkan kerusakan lingkungan dan merugikan masyarakat luas.

“Mari berubah demi kepentingan lingkungan dan masa depan kita semua,” pungkas Dedi.

Dedi Mulyadi jawa barat Perhutani PTPN
Share. Facebook Twitter WhatsApp

Jangan Lewatkan

Kaget Ada Kasino Berkedok Tempat Futsal, Wali Kota Bandung Akui Kecolongan

Rabu, 18 Juni 2025 14:30 WIB

Anies Baswedan di Forum Cendekia Unisba: Dosen Harus Jadi Teladan di Era AI

Rabu, 18 Juni 2025 14:13 WIB

Purwakarta Siaga: Tanah Bergerak Terus Meluas, Warga Dilarang Mendekat

Rabu, 18 Juni 2025 14:00 WIB

Cegah Guru Dipidana, Dedi Mulyadi Wajibkan Orang Tua Bikin Surat Pernyataan

Rabu, 18 Juni 2025 13:31 WIB

Dukung Pekerja Aman dan Terlindungi, BPJS Ketenagakerjaan Hadir di Job Fair Bandung 2025

Rabu, 18 Juni 2025 13:10 WIB

4 Fakta Markas Judi di Bandung Berkedok Tempat Futsal

Rabu, 18 Juni 2025 13:00 WIB
Terpopuler

3 Spot Hidden Gem Bandung Buat Healing di Akhir Pekan

Kamis, 12 Juni 2025 06:00 WIB

Rekomendasi Wisata Bogor Terbaru dan Terpopuler: Cocok untuk Liburan Keluarga dan Pasangan

Sabtu, 14 Juni 2025 16:34 WIB

Wisata Alam Purwakarta yang Lagi Viral: Lokasi, Harga Tiket & Tips Berkunjung

Minggu, 15 Juni 2025 08:04 WIB

Wisata Bandung Hits 2025: Rekomendasi Liburan Keluarga & Pasangan

Rabu, 11 Juni 2025 02:00 WIB

Wisata Garut Paling Populer 2025: Mulai dari Gunung Sampai Pantai

Sabtu, 14 Juni 2025 01:00 WIB
Facebook Instagram YouTube
Bukamata.id © 2025
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.