bukamata.id- Lembaga Survei Indonesia (LSI) memprediksi AMIN (Anies-Muhaimin) dan Ganjar-Mahfud bakal berkoalisi jika pilpres 2024 berlangsung dua putaran.
Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan memprediksi hal tersebut lantaran Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengungguli keduanya.
“Paslon 1 sama 3 itu saya melihat akan berusaha bergabung di putaran kedua kalau nanti terjadi ya,” kata Djayadi dalam acara ‘Political Show’ CNNIndonesia TV, Senin (1/1) malam.
Menanggapi hal tersebut, Juru bicara Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) Billy David menyebut pihaknya enggan berspekulasi terlalu dini dan segala kemungkinan manuver politik bergantung pada hasil nanti.
“Kami tidak ingin berspekulasi dulu. Peta koalisi dan oposisi lanjutan akan kita tahu setelah pemilu putaran pertama berlangsung,” kata Billy dikutip dari CNN Indonesia, Selasa (1/2).
Ia melanjutkan, Timnas AMIN juga belum memiliki rencana koalisi atau kerja sama dengan kubu lain jika lolos putaran kedua.
“Termasuk jika AMIN nanti berhasil ke putaran kedua belum tahu akan dengan siapa dan bagaimana pola kerjasamanya. Semua kemungkinan masih terbuka,” ujarnya.
Billy hanya memastikan kubu AMIN tetap solid dalam memenangkan AMIN terlepas apapun hasil dan prediksi survei.
“Kerja parpol, relawan dan simpatisan tetap solid apapun prediksi ahli dan lembaga survei,” ujarnya.
Sementara Jubir Timnas AMIN lainnya, Muhammad Ramli Rahim meyakini pasangan Ganjar-Mahfud yang bergabung ke dalam koalisinya jika mereka tak lolos putaran kedua Pilpres 2024.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini