Rian menyebut, untuk mewujudkan hal tersebut perlu program besar dalam upaya penumbuhan dan pengembangan IKM tahun 2023. Padahal, Indonesia sedang menghadapi bonus demografi, yakni jumlah usia produktif sangat tinggi dan akan terus bertambah puncaknya diperkirakan tahun 2030.
“Satu di antara pemicu pertumbuhan perekonomian adalah para wirausahawan, dan untuk mewujudkan wirausahawan sukses harus dibekali keterampilan seperti dalam acara kali ini,” katanya.
“Pelatihan yang diadakan Kemenperin RI dan sebagai prioritas kegiatan Komisi VII DPR RI ini sangat strategis karena memberikan kesempatan bagi anak-anak muda dan masyarakat di Bandung Barat ini untuk mengembangkan bakat di berbagai bidang,” tambahnya.
Rian menilai, pelatihan ini sangat penting guna menekan angka pengangguran terbuka yang ada di Kabupaten Bandung Barat.
“Momentum pelatihan sangat tepat untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Bandung Barat, karena angka pengangguran terbuka berkorelasi dengan kesejahteraan masyarakat yang ada di KBB,” ungkapnya.
Pihaknya pun mengapresiasi langkah Kemenperin untuk mengedukasi masyarakat dan menyiapkan wirausahawan baru.
“Masyarakat harus dididik dan dilatih agar mempunyai skill dan knowledge yang memadai sebagai wirausahawan baru.Kalau pintu bisnis sudah dibuka, maka yang bisa menjaganya adalah karakter,” jelasnya.
Rian berharap, dalam menyusun target dan kegiatan kedepannya dapat memperhatikan pentingnya pembagian peran dan kerja sama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan stakeholder lainnya untuk dapat mencapai target-target yang telah ditentukan.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini