Dkbukamata.id – TNI Angkatan Laut (TNI AL) kembali menggagalkan upaya ekspor ilegal Benih Bening Lobster (BBL) di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda, Selasa (19/9/2023). 55.312 ekor BBL rencananya bakal diselundupkan ke Singapura.
Penggagalan ekspor ilegal BBL tersebut dilakukan Pangkalan Udara TNl Angkatan Laut (Lanudal) Juanda Puspenerbal yang bekerjasama dengan Angkasa Pura 1 dan Bea Cukai. Jika ditaksir, kerugian negara mencapai miliaran.
“Lanudal Juanda berhasil menggagalkan upaya penyelundupan BBL dengan tujuan ke Singapura menggunakan Batik Air. Setelah melaksanakan pencacahan oleh BKIPM (Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu), barang bukti BBL berjumlah 55.312 ekor dengan perkiraan kerugian negara mencapai Rp6,9 miliar,” kata Komandan Lanudal Juanda, Kolonel Laut (P) Heru Prasetyo dalam keterangannya, Selasa (19/9/2023).
Heru menjelaskan, kronologis dari penggagalan benih lobster itu terjadi sekira pukul 07.30 WIB. Terduga pelaku dengan inisial ADH dan SBP yang merupakan calon penumpang pesawat udara dengan penerbangan Batik Air ID 7131 dari Surabaya tujuan Singapura sedang dilakukan pemeriksaan barang bawaan penumpang. Petugas melihat ada ketidakwajaran dan kecurigaan terhadap dua buah koper yang dibawa kedua penumpang tersebut.
“Terduga pelaku ADH dan SBP yang merupakan warga Banyuwangi akan diproses lebih lanjut sesuai undang undang yang berlaku. Sedangkan barang bukti BBL yang masih hidup akan segera dilepasliarkan di perairan Bangkalan Madura,” ujar Heru.
Seperti diketahui, Bandara Juanda adalah terminal internasional yang banyak memiliki rute penerbangan dengan tujuan negara-negara Asia dan salah satunya menuju Singapura. Hal itu menjadikan Bandara Juanda berpotensi dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu yang akan mencoba melakukan upaya tindakan ilegal khususnya melalui transportasi udara.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini