bukamata.id– Calon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo, minta Komisi II DPR segera memanggil KPU yang lalai terhadap kebocoran surat suara untuk WNI di Taipei.
“Ya saya kira komisi II harus segera memanggil KPU dan mengklarifikasi itu, karena lalai itu rasanya agak lucu gitu ya,” kata Ganjar di Pasar Kebon Agung, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (30/12) seperti dikutip dari kumparan.
Menurut Ganjar KPU sudah memiliki jadwal pasti untuk melakukan distribusi surat suara. Akibat itu kelalaian KPU dinilai tidak cermat.
“Lalai itu agak lucu, karena pasti persiapannya sudah terjadwal, masa ada yang lalai gitu ya. Itu kurang cermat itu,” tutup eks Gubernur Jateng itu.
Sebelumnya, Ketua KPU Hasyim Asy’ari buka suara soal video viral yang menampilkan seorang WNI di Taipei telah menerima surat suara Pilpres 2024.
Hasyim mengatakan, surat itu dikirimkan tidak sesuai aturan KPU sehingga dikategorikan rusak dan tidak sah dalam perhitungan suara.
“Apa yang dilakukan PPLN (Panitia Pemilihan Luar Negeri) Taipei mengirimkan surat suara kepada pemilih tidak sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh KPU nomor 25/2023,” kata Hasyim dalam konferensi pers di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa (26/12).
Hasyim menambahkan, dalam aturan KPU seharusnya surat suara baru dikirimkan ke masing-masing PPLN Taipei pada 2-11 Januari 2024.
Namun, PPLN Taipei sudah mengirimkan surat suara kepada pemilih secara bertahap sejak 18 Desember 2023 dan 25 Desember 2023.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini