Mendapat teguran dari ulama tersebut, para pemuda ini terlihat acuh. Bahkan, mereka masih terlihat asyik dengan aktvititasnya.
Oleh karena itu, Aa Gym pun meminta kepada aparat pemerintahan untuk turun tangan. Sebab menurutnya, aktivitas tersebut telah menganggu ketenangan dan dikhawatirkan menjadi contoh buruk bagi warga pesantren.
“Ya sodara-sodara sekalian, ini lingkungan pesantren, tapi sekarang jadi begini keadaannya, sangat sedih, semuanya hening, tapi sesudah ada Circle-K itu menjadi larut malam, merokok, begini keadaannya, jadi contoh yang tidak baik bagi para santri, merokok, ada yang bisa bantu kah, siapa ya, Pak Wali Kota, Pak Polisi, aparat, kami tidak pernah dimintai izin untuk adanya kegiatan ini, mudah-mudahan ada yang bisa bantu, saya merasa tidak tenang, tidak nyaman melihat suasana seperti ini, tetapi ya belum tahu bagaimana cara terbaik, tidak tahu pemiliknya apakah punya kepedulian terhadap keadaan masjid dan pesantren kalau sampai larut malam begini terganggu keadaan di sekitar pesantren ini,” terang Aa Gym.
“Kalau ada yang punya ide, tolong ya, kalau ada yang bisa menyampaikan kepada aparat yang berwenang harus bagaimana sikap terbaik agar keberadaan pesantren ini tidak terganggu oleh aktivis pacaran, seperti inilah sampai larut malam begini, mudah-mudahan bisa ada yang bantu, hatur nuhun,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini