bukamata.id – Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Aliansi Pergerakan Islam Jawa Barat (Api Jabar) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate, Kota Bandung pada Jumat (4/8/2023).
Dalam aksinya ini, Api Jabar menolak rencana pembangunan Patung Soekarno yang berlokasi di kompleks GOR Saparua Bandung.
Pantauan di lapangan, tampak para pendemo membawa sejumlah poster dan spanduk bertuliskan penolakan terhadap rencanan pembangunan Patung Soekarno.
“Mendesak Gubernur Jabar agar menghentikan proyek pembangunan patung Soekarno,” tulis salah satu spanduk massa aksi.
“Masyarakat Jabar menolak pembangunan patung Soekarno,” tulis spanduk lainnya.
Untuk diketahui, pembangunan Patung Soekarno tersebut akan menghabiskan dana sebesar Rp15 miliar.
Selain itu, pembangunan patung ini pun diklaim akan menjadi patung Soekarno paling tinggi di Indonesia yakni 22,3 meter.
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil menyebut, jika biaya membangun patung tidak menggunakan anggaran pemerintah. Dananya berasal dari inisiatif warga yang dikoordinir Yayasan Putra Nasional Indonesia.
“Total pembiayaan Rp15 miliar hasil gotong-royong masyarakat, pengusaha yang mencintai Bung Karno, dan tentu kami fasilitas,” kata Ridwan Kamil saat menghadiri groundbreaking pembangunan Monumen Plaza Dr. (H. C.) Soekarno di kompleks GOR Saparua Bandung, Rabu (28/6/2023).
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini