bukamata.id- Sosial media dihebohkan dengan penipuan yang dilakukan oleh dua mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Bandung (Unisba). Dalam dugaannya pelaku menghanguskan uang para korban senilai satu sampai dua miliar rupiah.
Hal tersebut ditanggapi oleh Kepala Bagian Komunikasi dan Humas Unisba Firmansyah. Menurut informasi yang dihimpun jumlah dua milyar merupakan akumulasi dari investasi masing-masing korban.
“Ini jumlahnya tidak dua miliar, memang itu hanya akumulasi dari investasi mereka masing-masing,” ujarnya.
Firmansyah menjelaskan, kebanyakan orang menuntut keuntungan yang dijanjikan dari uang yang diinvestasikan.
“Jadi kebanyakan orang menuntut keuntungan yang dijanjikan dan nilainya tidak sampai satu miliar,” ujarnya.
Ia melanjutkan, saat melakukan mediasi beberapa korban telah menerima sebagian uang yang telah dikembalikan oleh pelaku.
“saat melakukan mediasi sebagian dari uang korban sudah dikembalikan,” lanjutnya.
Adapun yang belum dikembalikan, Firmansyah memberikan alasan terkait perputaran uang yang macet akibat bunga atau keuntungan yang terlalu tinggi.
“Kalo itu memang perputarannya, misal berinvestasi sebesar satu juta terus dikembalikan satu juta dua ratus sebenarnya secara ekonomi tidak mungkin, riskannya terlalu tinggi, tapi mereka tanggung jawab untuk mengembalikan,” ujarnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini