Dimana ada 12 pertunjukan seni budaya akan disajikan dari tiga wilayah budaya tersebut, dalam rangkaian WJF 2024 yang dilaksanakan pada 21-25 Agustus nanti.
Pertunjukan budaya ini, lanjut Benny, akan menjadi media promosi guna menyedot minat wisawatan, baik lokal dari Jabar maupun nasional.
“Kegiatan ini mudah-mudahan menjadi media promosi kepada masyarakat luas, untuk lebih dikenal. Sehingga berbondong-bondong datang ke Jawa Barat,” ungkapnya.
Benny mengatakan, dari event WJF 2024 ini ditargetkan dapat menyedot 65 ribu kunjungan wisata lokal untuk hadir, sekaligus menyaksikan seni budaya dari tiga wilayah tersebut.
“Mancanegara belum menjadi target utama, domestik yang ingin kita kuatkan. Penduduk Jawa Barat dengan 50 juta jiwa, kalau ada pergerakan bisa menggerakkan ekonomi. Ini secara bertahap akan dikihat kesiapan Jawa Barat. Atraksi yang ditampilkan akan jadi referensi wisatawan untuk hadir ke Jawa Barat,” tuturnya.
Benny berharap, perputaran ekonomi dari WJF 2024 minimal sama dengan 2023 silam, di angka Rp523,1 miliar atau dengan rerata belanja pengunjung selama tiga hari sekitar Rp7,5 juta perorang.
“Di media sosial (promosi) animo cukup tinggi. Mudah-mudahan lebih dari yang kita harapkan,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini