bukamata.id – Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Tempat Pemungutan Suara (TPS) 56, Kompleks Villa Pajajaran Cileunyi, Edwin Hadyana meninggal dunia pada Minggu (18/2/2024).
Dari pantauan akun sosial media @adalahkabbandung Edwin merupakan warga Kompleks Villa Pajajaran RW 11, Desa Cileunyi Wetan ini. Informasi tersebut didapatkan dari Grup WhatsApp (WAG) Zaky Salman Raliby Center.
“Assalamualaikum, Innalillahi wa Inna ilaihi rajiun telah meninggal dunia pahlawan demokrasi kang Edwin Hadyana ketua KPPS 56 Villa Pajajaran Cileunyi Wetan, semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT dan diampuni segala dosa dosanya aamiin,” tulis seseorang dari WAG Zaky Salman Raliby Center.
Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Wawan Kurniawan, mengkonfirmasi sejak Jumat (16/2/2024) pasca pencoblosan almarhum Edwin sudah dirawat di RS Santosa.
“Saat pelaksanaan pencoblosan hingga penghitungan suara, Edwin masih bisa menjalankan tugasnya. Jumat (16/2/2024) dibawa ke rumah sakit dan harus dirawat di RS Santosa. Bisa saja Edwin kelelahan atau ada hal lain karena penyakit,” tutup Wawan.
Banyaknya petugas KPPS yang gugur saat melaksanakan tugas ini juga mengundang komentar warganet dalam postingan tersebut. Salah satu akun @mil*** melakukan hal tersebut bisa saja kelalaian penyelenggara dalam masalah kesehatan, terutama asupan makanan untuk para petugas KPPS.
“Jangan-jangan di diemin kaya saya, gak dikasih makan sama sekali di TPS. Sedangkan harus stand by dari pagi sampe jam 3 sore,” tulisnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini