Close Menu
Bukamata.idBukamata.id
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Terbaru

CLBK, Rachmat Irianto Resmi Pulang ke Persebaya

Rabu, 18 Juni 2025 17:00 WIB

Gempa Magnitudo 4,8 Guncang Garut, BMKG Pastikan Tak Berpotensi Tsunami

Rabu, 18 Juni 2025 16:30 WIB

Jaga Kondisi di Tengah Liburan, Pemain Muda Persib Serius Siapkan Diri untuk Maung Bandung

Rabu, 18 Juni 2025 15:30 WIB
Facebook X (Twitter) Instagram
Terbaru
  • CLBK, Rachmat Irianto Resmi Pulang ke Persebaya
  • Gempa Magnitudo 4,8 Guncang Garut, BMKG Pastikan Tak Berpotensi Tsunami
  • Jaga Kondisi di Tengah Liburan, Pemain Muda Persib Serius Siapkan Diri untuk Maung Bandung
  • Kaget Ada Kasino Berkedok Tempat Futsal, Wali Kota Bandung Akui Kecolongan
  • Anies Baswedan di Forum Cendekia Unisba: Dosen Harus Jadi Teladan di Era AI
  • Purwakarta Siaga: Tanah Bergerak Terus Meluas, Warga Dilarang Mendekat
  • Cegah Guru Dipidana, Dedi Mulyadi Wajibkan Orang Tua Bikin Surat Pernyataan
  • Dukung Pekerja Aman dan Terlindungi, BPJS Ketenagakerjaan Hadir di Job Fair Bandung 2025
Facebook Instagram YouTube X (Twitter)
Bukamata.idBukamata.id
Rabu, 18 Juni 2025
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Bukamata.idBukamata.id
Home»Berita

Kolaborasi dengan Pusat Oleh-Oleh Bali, UMKM Jabar Siap Tembus Pasar Internasional

Rina Rahadian SusanaSelasa, 26 November 2024 02:00 WIB
Penjabat Ketua Dekranasda Jabar, Amanda Soemedi Bey Machmudin. Foto: Ist.

bukamata.id – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat menjajaki kerja sama dengan Pusat Oleh-Oleh Dewata Nusantara untuk menjadikan Bali sebagai etalase produk UMKM khas Jawa Barat, guna memperkenalkan dan memasarkan produk tersebut ke pasar internasional.

Penjabat Ketua Dekranasda Jabar, Amanda Soemedi Bey Machmudin, melakukan pertemuan dengan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) dan Gabungan Pengusaha Ekspor Indonesia (GPEI) di Dewata Oleh-Oleh Nusantara, Kota Denpasar, Bali, pada Senin (25/11/2024).

Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antarprovinsi dalam mempromosikan produk-produk UMKM.

Dalam kesempatan tersebut, Amanda menyampaikan pentingnya kerjasama antarprovinsi untuk meningkatkan eksposur produk UMKM, khususnya produk khas Jawa Barat, agar lebih dikenal di tingkat global.

Baca Juga:  8 Rekomendasi Tempat Wisata Memukau di Badung Bali, Bikin Betah Turis

“Melalui pameran ini, kami ingin membentuk kolaborasi yang solid untuk membantu UMKM Jawa Barat memperkenalkan produknya di Bali, yang nantinya bisa menjadi showcase untuk mengenalkan produk UMKM Jabar ke seluruh dunia,” ungkap Amanda.

Ia menambahkan, Bali sebagai destinasi wisata internasional memiliki potensi besar karena pengunjungnya berasal dari berbagai negara di seluruh dunia. Oleh karena itu, kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pengenalan produk UMKM Jawa Barat.

“Sebagian besar pengunjung Bali adalah wisatawan mancanegara. Ini kesempatan besar bagi produk UMKM Jabar untuk lebih dikenal di pasar global,” imbuh Amanda.

Baca Juga:  120 UMKM Binaan Kemenkop UKM dan SBM ITB Lulus Kurasi Program Mikro Mandiri

Kerja sama yang dimaksud Amanda melibatkan Provinsi Jawa Barat yang akan menyediakan bahan baku mentah, seperti kayu dan rotan, yang kemudian akan diolah menjadi produk jadi di Bali.

“Jawa Barat akan menjadi produsen bahan baku yang kemudian diolah menjadi produk unggulan kelas dunia di Bali. Ini adalah bentuk kolaborasi yang saling menguntungkan bagi kedua daerah,” ujar Amanda.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat, Noneng Komara Nengsih, juga berharap pertemuan ini dapat menghasilkan solusi nyata untuk memenuhi selera wisatawan mancanegara terhadap produk lokal.

Baca Juga:  Pecinta Produk Kulit Wajib Beli Kreasis UMKM Asal Bandung Ini

“Melalui kerjasama ini, kami berharap dapat memahami lebih dalam bagaimana pasar dunia berfungsi, apa yang dibutuhkan oleh konsumen internasional, dan bagaimana produk UMKM Jawa Barat dapat disesuaikan dengan kebutuhan tersebut,” kata Noneng.

Setelah pertemuan tersebut, Noneng dan jajaran Dekranasda Jabar akan menyosialisasikan informasi ini kepada para pelaku UMKM di Jawa Barat, agar mereka dapat memproduksi barang yang sesuai dengan selera internasional dan mampu menembus pasar global.

“Kami ingin produk UMKM Jawa Barat tidak hanya memenuhi standar lokal, tetapi juga memiliki daya saing di pasar internasional,” tandasnya.

Amanda Soemedi Bali Dekranasda Jabar produk UMKM
Share. Facebook Twitter WhatsApp

Jangan Lewatkan

Gempa Magnitudo 4,8 Guncang Garut, BMKG Pastikan Tak Berpotensi Tsunami

Rabu, 18 Juni 2025 16:30 WIB

Kaget Ada Kasino Berkedok Tempat Futsal, Wali Kota Bandung Akui Kecolongan

Rabu, 18 Juni 2025 14:30 WIB

Anies Baswedan di Forum Cendekia Unisba: Dosen Harus Jadi Teladan di Era AI

Rabu, 18 Juni 2025 14:13 WIB

Purwakarta Siaga: Tanah Bergerak Terus Meluas, Warga Dilarang Mendekat

Rabu, 18 Juni 2025 14:00 WIB

Cegah Guru Dipidana, Dedi Mulyadi Wajibkan Orang Tua Bikin Surat Pernyataan

Rabu, 18 Juni 2025 13:31 WIB

Dukung Pekerja Aman dan Terlindungi, BPJS Ketenagakerjaan Hadir di Job Fair Bandung 2025

Rabu, 18 Juni 2025 13:10 WIB
Terpopuler

3 Spot Hidden Gem Bandung Buat Healing di Akhir Pekan

Kamis, 12 Juni 2025 06:00 WIB

Rekomendasi Wisata Bogor Terbaru dan Terpopuler: Cocok untuk Liburan Keluarga dan Pasangan

Sabtu, 14 Juni 2025 16:34 WIB

Wisata Alam Purwakarta yang Lagi Viral: Lokasi, Harga Tiket & Tips Berkunjung

Minggu, 15 Juni 2025 08:04 WIB

Wisata Bandung Hits 2025: Rekomendasi Liburan Keluarga & Pasangan

Rabu, 11 Juni 2025 02:00 WIB

Wisata Garut Paling Populer 2025: Mulai dari Gunung Sampai Pantai

Sabtu, 14 Juni 2025 01:00 WIB
Facebook Instagram YouTube
Bukamata.id © 2025
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.