bukamata.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan akan terjadi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Begitu disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sumedang, Atang Sutarno setelah Rakor Forkopimda yang membahas kesiapan stakeholder menghadapi Nataru 2024.
Atang menjelaskan bahwa selain membahas antisipasi kenaikan harga kebutuhan pokok masyarakat (Kepokmas), Rakor tersebut juga menyoroti pentingnya mitigasi bencana terkait cuaca ekstrem.
“Kemarin saya sampaikan di Rakor Forkopimda bahwa Nataru tahun ini kami langsung berhadapan dengan musim hidrometeorologi yang sifatnya ekstrim. Cuacanya sudah tinggi dan pada bulan Januari sangat tinggi,” ucap Atang, Senin (23/12/2024).
Lebih lanjut, Atang menegaskan bahwa kondisi Nataru tahun ini berada pada level ‘Awas’ atau bersiaga. Potensi bencana alam yang mengancam cukup berbahaya, sehingga masyarakat diminta untuk tidak menganggap remeh situasi ini.
“Jadi tidak boleh anggap enteng. Kalau mau rekreasi, harap siaga lingkungan sekitar, sehingga pada semua kegiatan, baik itu pelaku usaha wisata dan lain sebagainya, harap berhati-hati,” katanya.
Atang mengatakan bahwa BPBD Sumedang sudah melakukan berbagai upaya untuk menangani potensi bencana sebelum terjadi. Salah satunya adalah antisipasi terhadap pohon tumbang dengan berkolaborasi bersama TNI, Polri, Satpol-PP, Dishub, serta provider telekomunikasi dan dinas kesehatan.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini