bukamata.id – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jawa Barat resmi meluncurkan Peta Kerawanan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Grand Sunshine Grand Sunshine Resort & Convention, Kabupaten Bandung, Senin (22/7/2024) malam.
Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Jabar, Nuryamah mengatakan, peluncuran Peta Kerawanan ini merupakan salah satu persiapan dalam tahapan pencegahan dalam konteks pelanggaran dan juga sengketa pada Pilkada 2024 nanti.
“Bawaslu Jawa Barat melakukan pemetaan kerawanan sebagai langkah antisipasi potensi pelanggaran, khususnya pada pemilihan dan juga pada pelaksanaan tahapan pemilihan tahun 2024,” ucap Nuryamah.
Nuryamah mengatakan, ada dua indikator yang dijadikan landasan dalam peta kerawanan ini. Pertama, terkait dengan Indeks Kerawanan Pemilu yang sudah diluncurkan oleh Bawaslu RI di tahun 2023.
“Pertama yaitu diambil dari Indeks Kerawanan Pemilu yang memang sudah dilaunching oleh Bawaslu RI di 2023 tahun kemarin. Di sana sudah sangat jelas dari mulai 4 Dimensi terus 12 Sub Dimensi dan 61 Indikator,” katanya.
Sedangkan indikator kedua diambil dari data Pemilu 2024 khususnya di Jabar.
“Kedua, Peta Kerawanan ini diambil dari kejadian Up to Date yang terjadi di Provinsi Jawa Barat, khususnya pada Pemilu 2024 kemarin. Jadi dari dua indikator tadi, itu yang menjadi data sehingga keluarlah Peta Kerawanan yang ada di Provinsi Jawa Barat,” jelasnya.
Nuryamah mengatakan, ada 9 tahapan rawan pemilihan yang terjadi pada Pemilu 2024. Yakni Tahapan Kampanye, Tahapan Pemungutan Suara, Tahapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara, Tahapan Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap, Tahapan Pencalonan.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini