Hasil pemilahannya akan berupa bubuk organik yang dijadikan sebagai pakan magot. Sedangkan sampah anorganik akan dikumpulkan dulu untuk dicacah.
Dudy mengaku, dalam sejam, satu mesin gibrik bisa memilah 2 ton sampah. Tinggal berapa jam kerja dari masing-masing lokasi.
“Kami berharap provinsi bisa membantu. Sebab kalau belum dicacah, pabrik semen belum bisa menerima. Jika sudah dicacah, justru pabrik semen yang akan membayar kita,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini
1 2