“Dan kita akan menyiapkan nanti, harus janjian sama Pak Bey untuk incinerator-incinerator kecil, untuk 25 ton sampai mungkin 50 ton per hari di kampung-kampung,” imbuhnya.
Luhut pun mengapresiasi pihak investor yang telah mau berinvestasi di Jabar khususnya pada proyek TPPAS Legoknangka. Dia berharap, kedepan Jabar maupun Bandung Raya bisa makin bersih.
“Nanti akan membuat Bandung ini lebih bersih lagi dan orang makin banyak datang ke Bandung karena tadi Kereta Cepat diinformasikan itu memberikan sampai kemarin weekend 22.300 penumpang dan rata-rata sehari sekarang di atas 10.000-an,” tandasnya.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Jabar, Bey Machmudin mengatakan, Pemprov Jabar selaku Penanggung Jawab Projek Kerja Sama (PJPK) berkomitmen mengelola sampah regional di Cekungan Bandung dengan mempercepat operasional TPPAS Legoknangka.
“Proyek TPPAS Regional Legoknangka adalah bukti komitmen kami untuk Jawa Barat yang lebih hijau dan bersih. Kolaborasi ini akan membuka jalan bagi pengelolaan sampah yang canggih dan pembangunan berkelanjutan di Bandung Raya,” ucap Bey di Gedung Sate, Jumat (28/6/2024).
Bey mengatakan, permasalahan sampah di Bandung Raya ini tidak pernah selesai sejak dahulu hingga saat ini.
“Sampah itu dari saya kecil hingga saya jadi gubernur, masalah sampah belum terselesaikan juga di Bandung Raya ini dan juga masalah transportasi juga sama,” ungkapnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini