bukamata.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi berencana memasang toren raksasa di setiap kelurahan untuk cadangan kebutuhan air bersih warga di musim kemarau panjang.
Kepala BPBD Kota Cimahi, Fitriandy Kurniawan mengatakan, pemasangan toren itu nantinya akan dilakukan berdasarkan masukan dari pihak kelurahan. Nantinya, dari usulan yang masuk itu akan dilakukan assesment terlebih dahulu berdasarkan kebutuhan sebelum ditetapkan titiknya.
“Jadi sudah dipetakan nanti berdasarkan usulan dari kelurahan, kita assesment dulu. Setiap kelurahan ada yang satu, dan maksimal dua. Sifatnya nanti ada MCK komunal, pakai sumber air dari toren itu,” ucap Fitriandy, Jumat (29/9/2023).
Fitriandy mengatakan, toren yang akan dipasang nantinya memiliki kapasitas untuk menamping air bersih hingga 1.000 liter dan 5.000 liter air. Pemasangan titiknya nanti akan disesuaikan dengan kondisi di wilayah.
Ia menambahkan, toren baru untuk mengatasi krisis air bersih tersebut pihaknya menyiapkan anggaran sekitar Rp250 juta. Anggaran itu juga termasuk untuk droping air bersih ke wilayah yang mengalami kesuliran air bersih imbas musim kemarau panjang.
“Kita masih pakai anggaran yang ada untuk sementara ini, jadi belum mengakses BTT (biaya tak terduga),” ungkapnya.
Fitriandy mengatakan, pihaknya sudah mulai mendistribusikan air bersih bagi warga yang mengalami krisis air bersih. Distribusi dilakukan menggunakan mobil tangki ke daerah terdampak.
“Jadi ada empat mobil tanki lebih dengan kapasitas 5.000 liter air yang akan kita kerahkan untuk bantuan air bersih,” imbuhnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini