bukamata.id– Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menilai calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD lebih unggul dari kandidat lainnya di debat kedua Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center, Senayan, pada Jumat malam (22/12).
Hasto mengatakan, Mahfud telah tampil sebagai sosok yang matang dan berpengalaman di level nasional.
“PDI Perjuangan puas dengan penampilan debat Prof Mahfud sebagai sosok berpengalaman, tegas dalam memberantas korupsi, namun selalu berbicara tentang manfaat kebijakan bagi peningkatan kesejahteraan wong cilik,” ucap Hasto lewat siaran pers yang dikutip dari CNN Indonesia, Sabtu (23/12).
Hasto menganggap Mahfud lebih konkret ketika bicara nasib anak muda selama debat berlangsung.
“Kalau Mas Gibran lebih banyak berbicara makro, maka Prof Mahfud satu-satunya yang berbicara tentang infrastruktur sosial bagi wong cilik,” ucap Hasto.
Hasto juga mengungkap hasil pemantauan sosial media selama debat. Dia mengklaim sentimen positif paling tinggi mengarah ke Mahfud MD.
Hasto menyebut sentimen positif ke Mahfud mencapai 39,7 persen di media sosial, sementara Gibran 19,2 persen dan Cak Imin 14,4 persen.
“Kesimpulan akhir, Prof Mahfud mampu meyakinkan bahwa dengan memberantas korupsi, akan memberi manfaat bagi wong cilik berupa peningkatan kualitas pendidikan, penurunan harga kebutuhan pokok rakyat, dan penciptaan lapangan kerja secara masif,” kata dia.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini