bukamata.id – Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanegara dan Wakil Menteri ATR/BPN RI, Ossy Dermawan menghadiri acara Temu Korps Menteri Transmigrasi RI dan Wakil Menteri ATR/BPN RI dengan Warga Korps Kavaleri TNI AD.
Acara tersebut berlangsung di Markas Pussenkav TNI AD, Jalan Ciremay, Lengkong, Bandung, yang berlangsung pada Jumat (6/12/2024).
Pertemuan ini menjadi momen istimewa bagi keduanya, yang sebelumnya mengabdi sebagai prajurit TNI AD, untuk kembali bersilaturahmi dan berbagi gagasan bersama para perwira Kavaleri.
“Kami mendapat sambutan hangat dari keluarga besar Kavaleri, tempat yang telah melahirkan dan membesarkan kami. Ini juga menjadi sarana produktif untuk berdiskusi tentang masa depan bangsa,” ujar Wakil Menteri ATR/BPN RI, Ossy Dermawan dalam sambutannya.
Dalam diskusi tersebut, Ossy Dermawan menjelaskan rencana peluncuran Program Patriot Transmigrasi. Program ini bertujuan mencetak pemuda terlatih untuk mempercepat pembangunan di kawasan transmigrasi.
“Para peserta akan menjalani pelatihan kemiliteran dan tinggal bersama keluarga di kawasan transmigrasi untuk memahami tantangan lokal. Setelah itu, mereka akan disiapkan untuk melanjutkan studi di universitas terbaik dunia sesuai potensi kawasan transmigrasi,” jelas Ossy Dermawan.
Usai menyelesaikan pendidikan, para patriot akan kembali untuk mengabdi selama 5 hingga 10 tahun. Sebagai apresiasi, mereka akan mendapatkan insentif seperti rumah atau lahan sesuai bidang mereka.
Sementara itu, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman menambahkan bahwa pertemuan ini juga menjadi ajang untuk membahas kerja sama strategis antara Kementerian Transmigrasi, Kementerian ATR/BPN, dan Korps Kavaleri TNI AD.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini