Menteri Iftitah menyoroti pentingnya revitalisasi kawasan transmigrasi, terutama di Papua.
“Transmigrasi di Papua akan fokus lokal, mengutamakan masyarakat setempat. Kami ingin menjaga persatuan bangsa dengan menyejahterakan masyarakat di wilayah ini,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya berencana mengembangkan transmigrasi berbasis hilirisasi, seperti menjalin kerja sama dengan perusahaan yang membutuhkan bahan baku tertentu.
“Sebagai contoh, jika perusahaan cokelat membutuhkan kakao, kami siapkan lahan dan tenaga kerja. Sebagai gantinya, mereka membangun pabrik di kawasan transmigrasi untuk meningkatkan nilai tambah bagi petani,” jelas Iftitah.
Mengingat keterbatasan anggaran, pemerintah akan melibatkan dunia usaha dalam mendukung program transmigrasi. Konsep ini sejalan dengan arahan Presiden untuk mendorong hilirisasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Acara temu Korps Kavaleri ini diakhiri dengan apresiasi tinggi dari keduanya kepada Komandan Pusat Kavaleri serta para senior yang telah menyelenggarakan kegiatan penuh makna tersebut.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini