bukamata.id – Dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih pemula pada Pilkada 2024, KPU Jawa Barat menggelar sosialisasi di Pondok Pesantren Aisyiyah Boarding School, Kabupaten Bandung, Selasa (1/10/2024).
Acara ini dihadiri oleh sekitar 50 peserta, sebagian besar pelajar dari Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), yang bersemangat mendalami pentingnya menjadi pemilih cerdas.
Ketua pelaksana kegiatan, Ade Ahmad Fauzi menyampaikan, pentingnya pelajar sebagai generasi penerus bangsa untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi.
“IPM selalu siap dalam segala situasi dan membangun kader bangsa. Pesantren Aisyiyah Boarding School dipilih sebagai tempat sosialisasi karena mayoritas peserta adalah perempuan dan terkait secara historis dengan Muhammadiyah. Kami berharap IPM dapat menjadi motor dalam mengkampanyekan pentingnya pemilihan kepala daerah,” ujar Ade Ahmad Fauzi dalam sambutannya.
Ketua PW IPM Jabar, Irsyad Khalid menekankan pentingnya menjaga kebersamaan dalam perbedaan.
“Melalui sosialisasi ini, kita dapat menjaga kebersamaan sebagai warga negara yang akan memilih pemimpin Jawa Barat yang terbaik,” ujarnya.
Sementara itu, Kasubag Hukum KPU Jabar, Hasanuddin Ismail, juga memberikan materi tentang peran pemilih pemula dalam Pilkada.
Hasanuddin menegaskan pentingnya mengetahui calon-calon yang akan dipilih pada Pilkada yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
“Pemilih pemula harus mengetahui siapa saja calon yang akan dipilih, baik gubernur dan wakil gubernur, maupun bupati dan wakil bupati. Selain itu, pemilih harus cerdas dan tidak mudah terpengaruh berita hoax atau praktik politik uang,” paparnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini