bukamata.id – Bersepeda adalah salah satu aktivitas olahraga yang populer dan menyenangkan. Di Bandung kamu bisa menemukan banyak sekali rute sepeda, mulai dari rute santai hingga rute menantang yang memacu adrenalin.
Untuk kamu yang masih bingung cari rute bersepeda, berikut 5 rute sepeda di Bandung buat kamu yang ingin gowes santai setelah seharian penat karena pekerjaan.
1. Kota Baru Parahyangan
Jalur sepeda di Kota Baru Parahyangan di Padalarang sangat cocok untuk pemula. Jalur ini relatif santai mengingat tidak ada tanjakan jalannya cenderung datar.
Setelah membakar kalori dengan bersepeda kamu juga bisa mengunjungi beberapa tempat sarapan seperti di IKEA Kota Baru Parahyangan serta berbagai macam Food Court yang tersedia di Kota Baru Parahyangan.
2. Cikole
Bagi pecinta down hill, Cikole sangat cocok untuk tempat berlatih, terdapat 2 macam track, yang pertama AM (All Mountain) dan DM (Down Hill). Halang rintang yang terdapat di jalur ini sangat bervariatif, dan sebagian besar didominasi oleh tanah, bebatuan kecil dengan variasi jalan besar dan single track.
Trek AM tidak kalah serunya dengan DH. Trek sepanjang 16,5 KM ini terdiri dari 20% tanjakan, 10% dataran & 70% turunan.
3. Caringin Tilu
Jalur sepeda yang satu ini didominasi oleh tanjakan dengan jalan aspal. Jalur yang berjarak 7 KM dari Saung Angklung Udjo ini terbilang cukup pendek.
Meski banyak tanjakan, sampai saat ini, jalur Cartil masih menjadi favorit warga Bandung, karena dapat tembus menuju Warung Bandrek, Taman Hutan Raya Ir. H. Juanda dan keluar dari Simpang Dago untuk mampir sarapan dan bersantai menikmati suasana Bandung dari ketinggian.
4. Taman Hutan Raya (Tahura) Djuanda
Rute ini cocok untuk kalian para pemula maupun yang bersepeda bersama keluarga, jika menelusuri jalur ini kamu akan disuguhkan pemandangan alam yang indah dan jalan aspalnya yang mulus. Jika ingin pergi kesini diusahakan pagi hari untuk menghindari banyaknya kendaraan.
5. Kiara Payung, Jatinagor
Jalur sepeda ini berada di atas Universitas Padjadjaran. Jika kamu bersepeda di jalur ini kamu akan menikmati pemandangan melintasi lahan Kina, perkebunan jagung milik penduduk, hutan bambu dan pinus, lalu diakhiri dengan perkampungan.
Di sepanjang jalur kamu juga bisa menemukan beberapa orang berjualan jagung bakar dan beberapa warung tenda yang menyediakan aneka makanan dan minuman ringan.
