bukamata.id – Tengah menjalani ibadah haji, Raffi Ahmad berbagi pengalamannya saat dikira calo Hajar Aswad sampai dilaporkan ke Polisi.
Dalam video YouTube yang Dibagikan Rans Entertainment, Raffi Ahmad bercerita pada Atta Halilintar saat memperjuangkan keluarganya agar bisa menyentuh Ka’bah.
Raffi bercerita, bahwa pada awalnya ia berniat untuk mengunjungi Ka’bah hanya dengan rombongan cowok. Namun, karena sang ibunda, Amy Qanita alias Mama Amy meminta ditemani, maka rencana itu batal.
“Akhirnya semua cancel. Yang penting cewek-cewek dulu. Akhirnya gue niat nya ya udah yang penting ibu gua sama adik-adik gua,” cerita Raffi Ahmad, dikutip Jumat (14/6/2024).
Raffi Ahmad dan keluarga lantas menjalankan tawaf sunnah. Setelah tawaf kedua, suami dari Nagita Slavina itu kemudian membentangkan tangan dan menggunakan badannya agar keluarganya bisa mendekati Ka’bah.
“Pokoknya kita tawaf sunnah. Sambil tawaf sunnah, langsung masuk. Langsung gue (pasang badan) pokoknya ibu masuk, masuk, masuk,” tuturnya.
Namun karena aksinya membuka jalan untuk segerombolan perempuan, Raffi Ahmad dikira calo. Apalagi sang manajer, Prio sempat memanjat sehingga membuat barikade mereka semakin kentara.
“Pas gue masuk, Askar (tentara)-nya (bilang) ‘Taksi, taksi’. Taksi itu orang kaya calo gitu ya. ‘Bukan’ gue bilang, karena ngebukain (jalan) orang mulu kan,” ujarnya.
Askar tersebut kemudian melapor pada polisi. Saat dihampiri polisi, Mama Amy menjelaskan apabila Raffi bukan calo, melainkan putra kandungnya.
“Pas polisinya dateng ‘Ada apa?’ nyokap gue bilang ‘Nggak, ini anak saya’ ‘Oh ya udah nggak papa’. Dalam hati gue, ‘Nggak papa gimana, gue jadi mundur lagi’,” bebernya sambil terbahak-bahak.
Karena sempat dikira calo, maka Raffi Ahmad gagal mendekati Ka’bah.