Yanuar menuturkan, Festival Aci Nusantara ini digelar sebagai bentuk kepedulian terhadap para petani singkong di Jawa Barat dan pelaku UMKM dengan bahan baku singkong sebagai produk utamanya.
“Salah satu daerah penghasil singkong terbanyak yakni Jawa Barat. Mengacu dari banyaknya singkong yang dipanen, masyarakat Jawa Barat lantas berinisiatif untuk mengolahnya menjadi varian lain yakni mengambil sari patinya yang lantas dikenal sebagai tepung tapioka atau aci untuk di jadikan berbagai macam makanan kuliner,” jelas Yanuar.
Berangkat dari hal tersebut, maka digelarlah Festival Aci Nusantara yang mengangkat UMKM baik tradisional ataupun modern juga Start Up yang berbahan dasar ACI.
“Selain itu juga acara ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya Kota Bandung dan masyarakat Jawa Barat, serta Nasional pada umumnya,” tambahnya.
Yanuar menuturkan, kegiatan ini digelar untuk mempertegas kembali bahwa Jabar adalah penghasil aci terbesar dan menjadi lokomotif gerbang kuliner di bidang peracian.
“Di samping itu juga sebagai sarana promosi untuk usaha di era digital baik offline maupun online,” ucapnya.
Tak hanya tamiya raksasa, ada juga cireng raksasa hingga creative photo competition tersaji dalam event ini.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini