bukamata.id – Eks penyerang Persib Bandung, Sergio van Dijk, mengenang pengalaman berharga saat dilatih oleh Patrick Kluivert, yang kini menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia, sejak Rabu (8/1/2025).
Sergio menyebut kedatangan eks striker Ajax Amsterdam tersebut sebagai angin segar bagi sepak bola Indonesia. Namun, ia tetap merasa ragu tentang kemampuan Kluivert untuk membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026.
Pasalnya, menurutnya, pelatih tim nasional hanya memiliki waktu terbatas, dengan tim hanya berkumpul sekitar enam kali dalam setahun.
“Dengar-dengar, STY (Shin Tae-yong) sudah resmi keluar, dan penggantinya adalah PK (Patrick Kluivert). Ini tentu hal yang sangat bagus karena perhatian terhadap Indonesia semakin besar di media olahraga dunia,” ujar Sergio di akun Instagram pribadinya @serginhovandijk, Jumat (10/1/2025).
“Tapi saya sedikit ragu. Ekspektasi untuk Kluivert sangat tinggi, terutama untuk hasil di kualifikasi Piala Dunia yang akan datang pada Maret dan Juni. Pelatih baru biasanya butuh waktu untuk beradaptasi dengan pemain, dan sering kali mereka ingin membangun sistem permainan baru. Itu pasti membutuhkan waktu, mungkin 3 hingga 6 bulan,” lanjutnya.
Meskipun demikian, Sergio tetap optimistis dengan kehadiran Kluivert. Dia meyakini bahwa dengan pengalaman dan reputasi besar yang dimilikinya, Kluivert bisa membawa perubahan positif untuk Timnas Indonesia, terutama di lini serang.
Sergio van Dijk sendiri pernah bekerja sama dengan Patrick Kluivert pada tahun 2010 di Brisbane Roar. Saat itu, Kluivert menjabat sebagai asisten pelatih yang bertugas mengasuh para striker di bawah arahan pelatih kepala, Ange Postecoglou. Pengalaman tersebut diingat dengan baik oleh Sergio, yang merasa positif dengan cara kerja Kluivert.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini