bukamata.id – Timnas Indonesia harus pulang dengan kepala tertunduk setelah menelan kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Laga yang berlangsung di Allianz Stadium, Sydney, pada Kamis (20/3/2025) sore WIB, menjadi mimpi buruk bagi skuad Garuda.
Sejak awal pertandingan, Australia tampil dominan dan tak memberikan kesempatan bagi Indonesia untuk mengembangkan permainan. Jackson Irvine menjadi bintang lapangan dengan mencetak dua gol, sementara Martin Boyle, Nishan Velupillay, dan Lewis Miller masing-masing menyumbang satu gol. Satu-satunya gol hiburan bagi Indonesia dicetak oleh Ole Romeny.
Jackson Irvine dinobatkan sebagai man of the match dalam pertandingan ini. Gelandang berusia 32 tahun itu tampil gemilang dan menjadi motor serangan Australia. Ia berhasil membongkar pertahanan tinggi Indonesia dengan umpan-umpan akurat dan pergerakan cerdasnya.
“Para pemain Indonesia benar-benar melaju kencang, tidak ada waktu untuk menguasai bola di tengah lapangan,” ungkap Irvine kepada The Roar. “Kami harus mengendalikan bola dengan lebih baik, kami akhirnya bisa melakukannya seiring berjalannya laga,” tambahnya.
Irvine menjelaskan bahwa Australia tampil efektif dan efisien dalam memanfaatkan peluang. “Begitu kami menembus gelandang bertahan mereka dan bisa keluar dari tekanan, kami cepat masuk ke dalam kotak penalti dan yakin langsung bisa mencetak gol,” jelasnya.
“Kami memulai laga dengan buruk (dihukum penalti-red), tapi kemudian dapat merespons dengan baik. Kami menunjukkan banyak elemen berbeda dalam permainan kami,” tutup Irvine.
Penampilan gemilang Irvine dalam pertandingan ini membuatnya mendapatkan rating 8,5 dari Sofascore. Selain mencetak dua gol, ia juga mencatatkan 81 persen umpan akurat, tiga sapuan, dua intersep, dan satu tekel.
Kekalahan telak ini menjadi pukulan telak bagi Timnas Indonesia. Namun, mereka harus segera bangkit dan fokus pada pertandingan selanjutnya melawan Bahrain pada 25 Maret 2025.