bukamata.id – Nama Maarten Paes kini menjadi sorotan utama usai debut nya menjadi penjaga gawang Timnas Indonesia untuk memulai pertarungan di laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Maarten Paes debut pada saat Timnas Indonesia melawan Arab Saudi pada Jumat (6/9/2024) dengan skor akhir 1-1 sama. Membuktikan kelasnya, di debut perdana Maarten Paes langsung jadi pemain terbaik.
Pada laga kedua Timnas Indonesia berhadapan dengan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Rabu (10/9/2024), Maarten Paes kembali menjadi Man of The Match.
Duel yang berakhir imbang 0-0 tersebut, Timnas Indonesia berhasil menahan Australia tanpa gol. Lagi-lagi, Maarten Paes dijuluki pahlawan Indonesia.
Menjadi bintang baru di kancah sepak bola Indonesia, terungkap Maarten Paes ternyata 100 persen keturunan asli Belanda, lantas bagaimana ceritanya bisa membela Timnas Indonesia?
Maarten Paes resmi menjadi Warga Negara Indonesia meski belum bisa memakai Jersey Garuda pada Maret 2024.
Pria kelahiran Belanda kini bisa bermain bersama Timnas Indonesia karena sang nenek.
Pada saat Perang Dunia II, Indonesia masih dijajah Belanda, nenek Maarten Paes seorang Blijvers, yakni wanita keturunan Belanda yang lahir dan tinggal di Indonesia tepatnya di Kediri, Jawa Timur.
Pecahnya perang membuat nenek Paes yang saat itu masih berusia 5 atau 6 tahun menjadi tawanan dan dibawa hingga kamp pengungsian.
Lalu Maarten Paes pun ingin membela Timnas Indonesia karena cerita dari sang nenek yang bangga pernah tinggal di Indonesia meski hanya sebentar.
Sosok Maarten Paes
Maarten Paes merupakan kiper asal Belanda yang saat ini membela klub MLS, FC Dallas.
Sebelum membela FC Dallas, Maarten Paes lama melintang di Liga Belanda.
Kiper kelahiran Nijmegen, Belanda itu pernah membela tim ternama seperti FC Utrecht dan NEC Nijmegen.
Di FC Dallas, Maarten Paes telah mengemas 23 kali melakukan clean sheet dan kebobolan 127 kali dari 102 penampilan. Di level timnas, Maarten Paes baru dua kali membela Timnas Indonesia.
Menariknya, Paes pernah membela Timnas Belanda dalam kategori umur, mulai dari U18 hingga U21.
Membela Belanda U21, membuatnya kerepotan saat dinaturalisasi Timnas Indonesia.
Pasalnya, pihak Indonesia harus melakukan beberapa upaya, termasuk sidang Arbitrasi Olahraga atau Court of Arbitration for Sport (CAS).
Melawan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi debutnya bersama Skuad Garuda. Maarten Paes berhasil menjawab rasa penasaran suporter Timnas Indonesia dengan melakukan penyelamatan gemilang.