Close Menu
Bukamata.idBukamata.id
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Terbaru

Darurat Tanah Bergerak di Purwakarta, Desa Pasirmunjul Jadi Zona Rawan Bencana

Rabu, 18 Juni 2025 11:00 WIB

44 Orang Terlibat dalam Markas Judi Mewah di Bandung, Polisi Sita Dana Miliaran

Rabu, 18 Juni 2025 10:47 WIB

Adik Bahar bin Smith Jadi Korban Pemerkosaan, Begini Kronologinya

Rabu, 18 Juni 2025 10:08 WIB
Facebook X (Twitter) Instagram
Terbaru
  • Darurat Tanah Bergerak di Purwakarta, Desa Pasirmunjul Jadi Zona Rawan Bencana
  • 44 Orang Terlibat dalam Markas Judi Mewah di Bandung, Polisi Sita Dana Miliaran
  • Adik Bahar bin Smith Jadi Korban Pemerkosaan, Begini Kronologinya
  • Waktu Terbatas, Persib Maksimalkan Program Fisik Jelang Piala Presiden 2025
  • Profil Sahar Emami: Pembawa Berita IRIB yang Tetap Siaran Meski Diserang Rudal Israel
  • ASN Bisa WFA: Kebijakan Baru PANRB Soal Fleksibilitas Kerja Pegawai Negeri
  • Harga LPG 3 Kg di Bandung Raya Naik Jadi Rp19.000, Ini Alasan dan Dampaknya
  • Tel Aviv Lumpuh Usai Serangan Rudal Iran, Warga Mengungsi dan Aktivitas Kota Terhenti
Facebook Instagram YouTube X (Twitter)
Bukamata.idBukamata.id
Rabu, 18 Juni 2025
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Bukamata.idBukamata.id
Home»Berita

Jadi Inspirasi Pemerintah, Pj Bupati Bandung Barat Ade Zakir Apresiasi Saung Edukasi 3R

Putra JuangKamis, 18 Juli 2024 22:28 WIB
(tengah) Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Ade Zakir. (Foto: Ist)

bukamata.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat mengapresiasi tempat pengolahan sampah di Saung Edukasi 3R (Recycle, Reduce, Reuse), Puri Cipageran Indah, RW 22 Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah.

Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Ade Zakir mengatakan, pengolahan sampah yang dilakukan Saung Edukasi 3R telah menginspirasi pemerintah daerah untuk bisa mengurangi volume buang sampah.

Mengingat, Pemkab Bandung Barat selama ini hanya mengandalkan TPA Sarimukti sebagai satu-satunya haluan untuk membuang sampah yang ada di wilayah ini.

“Saya belajar cara mengolah sampah ke sini. Ternyata setelah melihat sendiri dan mendengar penjelasan dari pak Satori, bahwa mengolah sampah tidak butuh teknologi luar biasa. Ini bisa diaplikasikan di lingkungan perkantoran,” ucap Ade, Selasa (16/7/2024).

Ade mengatakan, dirinya menjadi kepala daerah pertama di Bandung Barat yang mengunjungi tempat pengolahan sampah yang dilakukan secara swadaya oleh masyarakat tersebut.

Padahal, lokasi Saung Edukasi 3R tak jauh dari pusat pemerintahan. Terlebih sudah banyak Pemda dari luar Jawa Barat yang sengaja datang untuk berguru di tempat tersebut.

Baca Juga:  Ngeri, Ketahuan Buang Sampah Sembarangan di Cimahi Terancam Bui 3 Bulan

“Saya merasa malu, masa Bangka Belitung jauh-jauh datang ke sini. Saya dibilang pak Satori bupati pertama Bandung Barat yang datang ke sini,” ungkapnya.

Teknik pengolahan sampah di Saung Edukasi 3R, bisa diterapkan di kompleks perkantoran Pemkab Bandung Barat. Pada pelaksanaannya nanti akan minta pendampingan dan bimbingan Satori yang merupakan yang merupakan pembina di Saung Edukasi 3 R.

“Berdasarkan laporan pak Kadis LH, bahwa rata-rata 500 kilogram per hari sampah yang dihasilkan di komplek perkantoran. Nanti akan diolah, mana sampah organik, anorganik, dan sampah residu,” katanya.

Kendati demikian, teknologi pengolahan sampah ini tidak akan dulu diterapkan di masyarakat. Untuk awalnya akan dilakukan uji coba di lingkungan komplek perkantoran. Jika kenyataannya berjalan sesuai harapan bisa diterapkan di masyarakat.

Baca Juga:  Tak Ada Tindak Lanjut Pemerintah, Warga Cihideung Pakai Dana Urunan untuk Perbaiki Jalan

Lebih lanjut, Ade berharap aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Bandung Barat bisa ikut mengedukasi masyarakat di tempat tinggalnya. Pengaplikasian pengolahan sampah di Saung Edukasi 3 R dibawah tanggung jawab DLH KBB.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup KBB, Ibrahim Adjie mengakui belum ada tempat pengolahan sampah yang dikelola oleh pihaknya. Diakuinya TPA Sarimukti masih sangat diandalkan untuk menampung semua sampah yang ada di Bandung Barat.

Ibrahim memastikan, DLH KBB akan segera memberikan fasilitas penunjang sampah. Baik tong sampah di tempat publik maupun teknologi untuk tempat pengolahan sampah. Ini sebagai jawaban dari persoalan sampah yang sulit diselesaikan.

“Memang kami akui selain sosialisasi kepada masyarakat untuk sadar mengelola sampah juga harus ditunjang dengan sarpras (sarana prasarana). Di kami belum ada, tapi ini akan segera dilengkapi sarpras penunjang sampah baik tong sampah di tempat-tempat masyarakat biasa berkumpul maupun tempat pengolahan sampah,” tuturnya.

Baca Juga:  KPU KBB Kerahkan 4.808 Pantarlih untuk Coklit Data Pemilih Pilkada 2024

Sementara itu, Mochamad Satori mengatakan, pengolahan sampah di Saung Edukasi 3 R ini, memiliki 3 metode pengolahan sampah organik, yakni dengan metode Kompos Bata Terawang, Kompos Takakura dan Kompos Biofori dan anorganik dikumpulkan melalui bank sampah.

“Sampah organik dijadikan kompos. Sedangkan, untuk sampah anorganik diolah melalui metode pengumpulan sampah anorganik yang dipilah dan di storkan ke bank sampah Sahdu (BSS),” kata Satori.

Satori mengatakan, cara kerja Kompos Bata Terawang itu dengan memasukan semua jenis sampah organik ke dalam sebuah bak sampah yang terbuat dari bata yang diberi celah lubang terawang di setiap dindingnya.

“Setiap satu minggu sekali disiram dengan cairan bakteri hingga satu bulan pupuk kompos bisa dipanen. Kalau Kompos Takakura hanya sampah organik sisa makan saja. Nah kalau lubang biofori itu semua jenis sampah organik,” tandasnya. (Adv)

Ade Zakir Bandung Barat Diskominfotik KBB KBB Pemkab Bandung Barat pengolahan sampah sampah Saung Edukasi 3R
Share. Facebook Twitter WhatsApp

Jangan Lewatkan

Darurat Tanah Bergerak di Purwakarta, Desa Pasirmunjul Jadi Zona Rawan Bencana

Rabu, 18 Juni 2025 11:00 WIB

44 Orang Terlibat dalam Markas Judi Mewah di Bandung, Polisi Sita Dana Miliaran

Rabu, 18 Juni 2025 10:47 WIB

Adik Bahar bin Smith Jadi Korban Pemerkosaan, Begini Kronologinya

Rabu, 18 Juni 2025 10:08 WIB

Profil Sahar Emami: Pembawa Berita IRIB yang Tetap Siaran Meski Diserang Rudal Israel

Rabu, 18 Juni 2025 09:00 WIB

ASN Bisa WFA: Kebijakan Baru PANRB Soal Fleksibilitas Kerja Pegawai Negeri

Rabu, 18 Juni 2025 08:26 WIB

Harga LPG 3 Kg di Bandung Raya Naik Jadi Rp19.000, Ini Alasan dan Dampaknya

Rabu, 18 Juni 2025 08:11 WIB
Terpopuler

3 Spot Hidden Gem Bandung Buat Healing di Akhir Pekan

Kamis, 12 Juni 2025 06:00 WIB

Rekomendasi Wisata Bogor Terbaru dan Terpopuler: Cocok untuk Liburan Keluarga dan Pasangan

Sabtu, 14 Juni 2025 16:34 WIB

Wisata Alam Purwakarta yang Lagi Viral: Lokasi, Harga Tiket & Tips Berkunjung

Minggu, 15 Juni 2025 08:04 WIB

Wisata Bandung Hits 2025: Rekomendasi Liburan Keluarga & Pasangan

Rabu, 11 Juni 2025 02:00 WIB

Wisata Garut Paling Populer 2025: Mulai dari Gunung Sampai Pantai

Sabtu, 14 Juni 2025 01:00 WIB
Facebook Instagram YouTube
Bukamata.id © 2025
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.