bukamata.id – Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mencatat, ada sebanyak tujuh gunung api di Indonesia yang mengalami aktivitas cukup besar yang terjadi sejak Januari 2024.
Adapun ketujuh gunung api tersebut di antaranya Gunung Merapi dan Gunung Semeru di Jawa, kemudian Gunung Merapi di Sumatera, kemudian Gunung Ruang dan Gunung Ibu di Sulawesi, kemudian Gunung Lewotobi Laki Laki dan Gunung Ili Lewotolok di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid mengatakan, gunung api tersebut masing-masing berstatus Awas, Siaga dan juga Waspada tetapi terjadi erupsi.
“Gunung-gunung diatas erupsi secara beriringan sampai dengan juga bersamaan sejak Januari 2024 dengan durasi erupsi dari 1 minggu hingga hitungan bulan,” ucap Wafid dalam Konferensi Pers ‘Rangkaian Erupsi Gunung Api Sumatera-Sulawesi-Maluku-Nusa Tenggara Sejak Januari 2024’, Kamis (6/6/2024).
Wafid memaparkan, Gunung Ruang di Sulawesi Utara pada 18 dan 27-29 April 2024 terjadi rentetan gempa vulkanik yang diikuti terjadinya letusan besar. Saat itu, Gunung Ruang berstatus level Awas.
“Saat terjadi letusan besar tersebut, kami memberikan rekomendasi teknis bahwa radius yang harus diamankan adalah sekitar radius 6 Km. Kemudian letusan ditandai oleh terjadinya lontaran batu dengan diamater lebih dari 6 Cm sejauh 6 Km dan awan panas sejauh 2 Km,” katanya.
Kemudian pasca erupsi pada 30 April, teramati asap berwarna putih dengan intensitas sedang dengan tekanan lemah dengan kecenderungan tinggi pada kisaran 100-400 M di atas puncak kawah.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini