bukamata.id – Dalam salah satu kajiannya, Ustadz Adi Hidayat (UAH) menyampaikan pentingnya memahami makna ibadah lebih dalam, sehingga tidak hanya dianggap sebagai kewajiban yang memberatkan.
Beribadah adalah inti dari kehidupan seorang Muslim. Namun, tak sedikit yang merasa terbebani dengan kewajiban tersebut.
Ustadz Adi Hidayat menekankan bahwa jika ibadah hanya dilihat sebagai kewajiban, maka seseorang akan merasa terbebani.
Ia mengingatkan bahwa banyak orang merasa waktu berlalu begitu cepat, dari satu ibadah ke ibadah lainnya, tanpa menyadari bahwa ibadah merupakan kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah.
“Kalau kita hanya melihat ibadah dari sisi kewajiban, maka akan terasa berat. Tapi jika kita melihatnya sebagai kesempatan untuk mendapatkan rahmat dan syafaat Allah, ibadah itu akan menjadi lebih ringan,” ujar Ustadz Adi Hidayat, dikutip dari YouTube @Fajarofficial-20, Selasa (24/12/2024).
Ia juga menekankan bahwa ibadah, baik sholat, puasa, zakat, maupun ibadah lainnya, tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kewajiban semata, tetapi juga untuk mendapatkan berkah dan pertolongan Allah.
Dengan cara pandang yang lebih positif, ibadah akan terasa lebih bermakna dan memberi kedamaian batin.
Contohnya, sholat yang sering dianggap sebagai rutinitas lima waktu. Ustadz Adi Hidayat mengajak umat Islam untuk melihat sholat sebagai sarana untuk mengadu dan memohon pertolongan Allah.
“Sholat bukan hanya kewajiban, tetapi juga kesempatan untuk mendapatkan keberkahan dan mendekatkan diri kepada-Nya,” katanya.
Lebih lanjut, Ustadz Adi Hidayat mengingatkan bahwa setiap ibadah memiliki makna mendalam dan manfaat besar.
“Setiap kali kita beribadah, kita berkesempatan untuk mendapatkan pahala dan rahmat Allah. Itu bukan hanya kewajiban, tapi anugerah dari-Nya,” ujarnya.
Ustadz Adi Hidayat juga mengingatkan agar umat Islam tidak hanya fokus pada kewajiban, tetapi juga memahami tujuan dan manfaat yang terkandung dalam setiap ibadah. Ibadah, menurutnya, adalah cara untuk menyucikan hati dan jiwa serta memperbaiki diri di hadapan Allah.
Dengan niat yang tulus dan kesadaran, kita bisa merasakan kedekatan dengan Allah yang memberikan kedamaian dalam hidup.