bukamata.id – Nama nama Enzo Fernandez belakangan ini sedang ramai diperbincangkan banyak orang. Gelandang tengah Timnas Argentina itu tersandung kasus rasisme saat sedang merayakan keberhasilan negaranya menjuarai Copa America 2024.
Rasisme memang masih menjadi noda besar di sepak bola masa kini. Jika biasanya suporter di lapangan yang kerap dianggap sebagai pelaku, namun terdapat pula beberapa pemain sepak bola tingkat dunia yang dianggap melakukan tindakan rasisme ke pemain lawan.
Bukan hanya Enzo Fernandez, ada beberapa pemain sepak bola lainnya yang juga pernah terjerat tindakan rasisme.
Siapa saja mereka? Berikut ulasannya dilansir dari laman Kincir, Senin (22/7/2024).
1. Enzo Fernandez
Dalam sebuah live stream di Instagram miliknya, Enzo Fernandez menyanyikan nyanyian berbau rasial bersama rekan-rekannya yang ditujukan kepada pemain-pemain Prancis.
Hal tersebut tentunya ia nyanyikan lantaran pemain timnas Prancis banyak yang memiliki garis keturunan dari negara lain terutama dari benua Afrika. Gelandang tengah Chelsea ini akhirnya sudah mengunggah pernyataan maafnya melalui akun media sosialnya.
Meski begitu, tindakan Enzo Fernandez mendapat banyak kecaman, termasuk dari Wesley Fofana selaku rekan setim Enzo Fernandez di Chelsea yang berasal dari Prancis dan berdarah Afrika.
Selain itu, Chelsea dan FIFA juga sedang mengkaji lebih lanjut kasus ini yang mungkin saja bisa berdampak pemberian hukuman bagi pemain kelahiran 2001 ini.
2. Luis Suarez
Tingkah polah Luis Suarez di lapangan hijau memang mengundang banyak perhatian. Tidak hanya melalui aksinya dalam membobol gawang lawan, namun perilaku striker asal Uruguay ini tidak jarang membuatnya terkena sanksi.
Mulai dari menggigit lawan hingga melontarkan hinaan rasis, semuanya sudah pernah ia lakukan. Kasus rasisme yang dilakukan oleh Luis Suarez terjadi pada 2011 saat ia masih memperkuat Liverpool.
Dia diduga melontarkan ucapan rasis kepada Patrice Evra, dalam laga Liverpool kontra Manchester United. Pemain berjuluk el pistolero dinyatakan bersalah dan dihukum larangan bermain 8 pertandingan plus denda senilai £40 ribu.
3. John Terry
Masih dari tanah Britania Raya, kasus rasisme juga sempat menerpa bek legendaris Chelsea dan timnas Inggiris yaitu John Terry. Pada laga antara Chelsea melawan QPR, John Terry kedapatan menghina Anton Ferdinand yang merupakan adik Rio Ferdinand selaku partnernya di lini belakang timnas Inggris.
Kasus tersebut tidak hanya berdampak pada ditanggalkan ban kapten John Terry di timnas Inggris, namun juga dibawa ke pengadilan setempat. Meskipun tidak dinyatakan bersalah oleh hakim, namun Terry mendapat hukuman dari FA berupa larangan bermain 4 laga dan denda £220 ribu.
Terkenal sebagai bek tengah tangguh Persija Jakarta, namun nama Ondrej Kudela tidak seluruhnya bersih di tanah Eropa. Ia sempat terkena kasus saat masih memperkuat Slavia Praha di laga UEFA Europa League melawan Glasgow Rangers pada 18 Maret 2021.
Ia menghina Glen Camara secara rasial di laga yang berlangsung panas tersebut. Meskipun sempat mengelak dan tidak mengakui tindakannya, namun Ondrej Kudela dinyatakan bersalah oleh UEFA.
Ia terkena larangan bertanding sebanyak 10 pertandingan di kompetisi Eropa, sekaligus menutup pintunya buat memperkuat negaranya di Piala Eropa 2020.
5. Bernardo Silva
Jika empat kasus sebelumnya melibatkan pemain lawan, kasus yang melibatkan Bernardo Silva ini justru melibatkan rekan setimnya sendiri. Gelandang Manchester City ini kedapatan nge-tweet bernada rasial yang ditujukan kepada Benjamin Mendy yang berkulit hitam.
Meskipun dalam konteks bercanda, namun FA tetap menginvestigasi kasus ini. Asosisasi sepak bola Inggris ini tetap menghukum Bernardo Silva larangan bertanding 1 pertandingan serta denda £50 ribu.
Meskipun dihukum oleh FA, Bernardo Silva tetap mendapatkan dukungan dari personel Manchester City, termasuk sang pelatih Josep Guardiola serta Raheem Sterling yang berkulit hitam.