bukamata.id– Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), tunjukan aksi peduli peduli lingkungan dengan menyelenggarakan acara Gerakan Bandung Bebas Polusi Sampah pada Minggu (15/10/2023) di Lapang Tegalega Kota Bandung.
Kegiatan yang berkolaborasi dengan Dinas Pemuda Orahlaga (Dispora) ini berperan untuk mensosialisasikan beberapa program menjaga lingkungan dengan cara roadshow dan sosialisasi antar sekolah.
“Kegiatan Pemuda Peduli Lingkungan (Pepeling) ini inisiasi dari kawan-kawan di KNPI Kota Bandung berkolaborasi dengan stakeholder Dispora (pemerintah), dan bangunan keterlibatan dengan rekan-rekan kerja kita dari Kang Iwa (Ketua Kepala Dinas-Kadin), Kang Ibam (Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia-HIPMI ), Forum RW Kota Bandung dan juga Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) dalam hal ini untuk bersama-sama bagaimana agar Kota Bandung ini bisa lebih baik lagi,” Ujar Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) KNPI Kota Bandung, Edwin Khadafi.
Edwin juga menjelaskan, terkait kegiatan yang dilakukan, pihaknya beserta Forum RW akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat Kota Bandung Cara Pengolahan Sampah.
“Untuk kegiatan Pepeling ini, yang pertama kita akan melakukan sosialisasi ke masyarakat Kota Bandung agar masyarakat bisa mempelajari dan memahami bagaimana pola pengelolaan sampah yang ideal, kita juga akan membantu masyarakat yang tidak mampu mendapatkan fasilitas, alat ngompos yang baik,” Ujarnya.
Selain itu, edwin menjelaskan, KNPI juga akan melakukan kegiatan sosialiasi tersebut ke ranah sekolahan.
“Jadi Satuan Tugas (Satgas) Pelajar ini akan melakukan campaign di media sosial dan di lapangan sekolahnya masing-masing, seperti membiasakan minum menggunakan tumblr, juga bagaimana memanfaatkan sampah-sampah organik dan anorganik,” lanjutnya.
Ia melanjutkan, beberapa program kegiatan seperti Eco Break, sudah mulai di laksanakan dibeberapa sekolah di Kota Bandung.
“Kemarin juga ada beberapa sekolah yang sudah melaksanakan program Eco Break, jadi sampah plastik ini dia kumpulkan dan ada yang bisa jadi kursi dan meja, tinggal bagaimana kita meningkatkannya kembali,” Ujarnya.
Adapun waktu pelaksanaan, KNPI mencanagkan gerakan 200 hari kerja, dengan Harapan menjadi capaiain awal di sekolah masing-masing.
Lebih lanjut, dalam hal ini Edwin juga mendorong jajaran pemerintah untuk melakukan percepatan pengelolaan sampah di Kota Bandung.
“Kita juga mendorong pemerintah untuk melakukan percepatan penanganan modernisasi pengelolaan sampah di tingkat hilir atau ujung ini bisa lebih optimal lagi,” Lanjutnya.
Edwin juga berharap, adanya acara ini bisa menghadirkan semangat dan andil masyarakat untuk sama-sama memperbaiki masalah-malasah lingkukan juga sektor-sektor lainnya seperti permasalahan ekonomi dan kesehatan.
Baca Berita bukamata.id lainnya di Google News











